Tuesday, September 9, 2014

Resiko permodalan

Resiko permodalan merupakan fluktuasi laba sebelum bunga dan pajak terhadap penjualan.
Ukuran resiko permodalan bernama tingkat leverage keuangan (TLK) atau degree of financial leverage (DFL) yaitu rasio antara laba bersih dengan EBIT.

Cara lain adalah dengan mengunakan ukuran koefisien variasi atau Earning per Share(EPS) yaitu rasio antara standar deviasi dengan nilai ekspetasinya.
Koefisiensi variasi EPS perusahaan tanpa pinjaman mencerminkan resiko bisnis,sedangkan perusahaan yang mempunyai pinjaman menanggung resiko bisnis dan permodalan.

Pengelolaan resiko permodalan mempunyai empat variabel yang perlu diperhatikan oleh pengelola manajemen yaitu:
1. Jumlah modal  merupakan keputusan strategis yang ditetapkan setelah adanya rebcana.
2. Jenis modal dalan hal ini misalnya: ekuiditas maupun pinjaman.
3. Sumber modal contohnya laba di tahan,modal setoran pribadi dan modal setoran publik.
4. Struktur modal misalnya berapa jumlah ekuiditas dan jumlah pinjaman.

Demikian post tentang resiko permodalan semoga bermanfaat.

No comments: